Sudahlah

Sudahlah nak. lain kali saja kw melanjutkan sekolah mu. maafkan bapak tidak dapat menyekolahkanmu.
Bapak tidak punya pekerjaan tetap. uang pun sekali2 kita dapat.
untuk makan. hanya untuk makan.
pakaian sekolahmu, pensilmu, bukumu, darimana bapak bisa dapat semua itu?
nak, kw adalah harta bapak. Bapak mnginginkan kw bahagia. berpendidikan. dan tidak diejek orang.
bapak tidak ingin kw ikut direndahkan oleh orang lain.

sungguh besar cinta bapak padamu nak.
besar sekali.
bapak tidak ingin kw terluka secuil pun.
ketika kw terjatuh, kw menangis, hati bapak perih mngiris.
ingin bapak menghajar siapa dan apapun yang mmmbuat mu menangis.
tapi bapak tidak boleh.
karena kw tidak akan belajar.


maafkan bapak nak.
karena di masa muda, bapak tidak berusaha dgn baik.
bapak sarjana nak.
tapi bapak malas.
bapak punya kesempatan itu nak, untuk punya uang lebih dari sekarang.
tapi bapak malas nak.
kuliah bapak anggap main2.
tak ada yang mw menerima bapak. kecuali...ibumu.

sungguh bapak mnyesal nak.

Kalau saja bapak tw akan punya anak yg lucu sepertimu.
yg bagai mentari di hati bapak.
menjadi obat lelah ketika bapak pulang dari kerja serabutan.
ibumu, pun tak ubahnya malaikat.
terus mnyemangati bapak.
dan tetap mnerima bapak.
harta bapak yg berharga hanya kalian.
dibanding uang nak..

tunggulah nak.mungkin bukan sekarang kw bersekolah.
tapi bapak akan berjuang nak.
mencari uang untuk sekolahmu.
minggu depan ada pertandingan sepakbola,
bapak akan pasang nak.
doakan bapak menang besar nak.
pilihan bapak semoga tidak salah.
dia klub besar nak, pemainnya tidak diragukan lagi,mereka sering menang.
bapak pasti tidak kalah kali ini.
pasti.